Pages

Labels

Jumat, 26 Oktober 2012

Senyawa Penghancur Virus HIV Ditemukan

 Seorang asisten profesor dari Universitas AM Texas, Amerika Serikat, secara tidak sengaja menemukan senyawa yang mampu menghancurkan virus Human immunodeficiency virus (HIV).

Virus yang menyebabkan penyakit AIDS itu akan mengalami kehancuran material genetiknya ketika diberikan senyawa yang bernama Pd 404.182.

Seperti penemuan besar lainnya, senyawa Pd 404.182 itu ditemukan secara tidak sengaja oleh Zhilei Chen, asisten profesor dari Universitas AM Texas, Amerika Serikat.

Semula para peneliti mengembangkan senyawa Pd 404.182/ untuk melawan virus hepatitis C. Namun ketika Chen mencoba untuk membunuh HIV, ternyata hasilnya lebih efektif.

Senyawa itu menghancurkan material genetik virus HIV dengan merusak RNA-nya, sehingga sulit berkembangbiak dan akhirnya tidak dapat menginfeksi manusia.

Meski demikian, senyawa anti-virus HIV ini masih terus dikembangkan untuk diproduksi secara massal, agar lebih aman dan tidak membahayakan ketika digunakan pada manusia.

Karena pada proses pengembangan obat baru, tidak otomatis senyawa yang secara in vitro atau dalam tahapan laboratorium berkhasiat, bisa langsung diproduksi untuk diberikan kepada manusia.

Setidaknya, terdapat tiga tahap yang harus dilalui sebelum senyawa (obat) tersebut digunakan masyarakat luas, yaitu 3 hingga 4 tahun harus diujicobakan pada hewan.

Kemudian pada 4 tahun hingga 5 tahun harus dicobakan pada relawan manusia, lalu 2 tahun hingga 3 tahun untuk registrasi, sebelum akhirnya diproduksi dalam jumlah banyak.

Kini jerih payah Zhilei Chen dan tim peneliti dari Texas University itu mendapatkan penghargaan dan perhatian besar dari seluruh dunia. Karena menghilangkan kekhawatiran orang, dengan HIV seolah tidak memiliki harapan hidup.

Bukan tidak mungkin, dalam waktu dekat, penderita HIV atau AIDS dapat sembuh dan sehat seperti sediakala.(RIZ)

0 komentar:

Posting Komentar

 

tulisan

About